Transportasi, Komunikasi & Informasi di Desa Batu Menyan

 

 

1. Identitas Wilayah

  • ID Wilayah: Kode unik wilayah (desa, kecamatan, atau kabupaten) yang mencakup data transportasi dan komunikasi.
  • Nama Wilayah: Nama resmi wilayah yang menjadi fokus pengumpulan data.
  • Luas Wilayah: Ukuran geografis wilayah yang tercakup dalam dataset.

2. Infrastruktur Transportasi

  • Jaringan Jalan: Panjang dan kondisi jaringan jalan yang ada di wilayah tersebut (jalan raya, jalan desa, jalan tol, jalan utama, jalan penghubung antar wilayah).
  • Fasilitas Transportasi Umum: Jumlah dan jenis transportasi umum yang tersedia, seperti bus, angkot, kereta, bandara, terminal bus, dan pelabuhan.
  • Kualitas Infrastruktur: Kondisi infrastruktur transportasi (jalan rusak, sedang, baik) berdasarkan hasil survei atau laporan pemerintah.
  • Aksesibilitas Transportasi: Jumlah desa atau daerah yang terjangkau oleh transportasi umum dan keberadaan jalur khusus (seperti jalur pejalan kaki atau jalur sepeda).
  • Jumlah Kendaraan: Jumlah kendaraan yang terdaftar di wilayah tersebut, termasuk kendaraan umum dan pribadi (mobil, motor, bus, truk).

3. Sistem Komunikasi dan Informasi

  • Jaringan Telekomunikasi: Cakupan jaringan telekomunikasi di wilayah, termasuk 2G, 3G, 4G, 5G, dan infrastruktur telekomunikasi seperti menara BTS.
  • Penyedia Layanan Internet: Jumlah dan jenis penyedia layanan internet yang tersedia di wilayah (fiber, broadband, mobile data).
  • Akses Internet Masyarakat: Persentase penduduk yang memiliki akses ke internet atau sambungan internet di rumah dan fasilitas umum.
  • Jaringan TV/Radio: Ketersediaan stasiun TV dan radio lokal, serta jangkauan sinyal di wilayah tersebut.
  • Fasilitas Teknologi Informasi: Jumlah pusat layanan teknologi informasi seperti warnet, pusat layanan publik internet, dan fasilitas Wi-Fi gratis di ruang publik.

4. Konektivitas Antar Wilayah

  • Hub Transportasi: Keberadaan titik hub transportasi penting, seperti bandara, stasiun kereta api, atau pelabuhan laut yang menghubungkan wilayah tersebut dengan wilayah lain.
  • Rute Transportasi Utama: Informasi tentang rute transportasi utama yang menghubungkan wilayah ke pusat ekonomi atau wilayah penting lainnya.
  • Durasi Perjalanan: Estimasi waktu tempuh rata-rata antara wilayah tersebut dengan daerah-daerah lain menggunakan transportasi umum atau pribadi.

5. Mobilitas dan Pola Pergerakan

  • Pola Pergerakan Penduduk: Data mengenai pergerakan penduduk (penduduk yang bekerja di luar wilayah, jumlah komuter, atau frekuensi penggunaan transportasi umum).
  • Kepadatan Lalu Lintas: Data tentang kepadatan lalu lintas di wilayah tertentu, terutama di daerah perkotaan atau jalan utama.
  • Moda Transportasi yang Digunakan: Preferensi masyarakat dalam menggunakan moda transportasi (sepeda motor, mobil pribadi, transportasi umum, atau berjalan kaki).

6. Infrastruktur Digital

  • Pembangunan Smart City: Adanya proyek atau inisiatif pembangunan kota pintar (smart city) yang mendukung konektivitas digital dan infrastruktur teknologi.
  • Sistem Informasi dan Manajemen Transportasi: Penggunaan teknologi informasi dalam manajemen transportasi, seperti aplikasi untuk memantau lalu lintas, sistem pembayaran digital, dan layanan pemesanan transportasi online.

7. Regulasi dan Kebijakan

  • Peraturan Transportasi: Kebijakan atau peraturan pemerintah daerah terkait transportasi, seperti kebijakan parkir, zona ganjil-genap, atau aturan lalu lintas.
  • Kebijakan Telekomunikasi: Kebijakan pemerintah mengenai penggunaan teknologi telekomunikasi dan perluasan akses internet di wilayah tersebut.

1. Persiapan Pengumpulan Data

  • Tim Pengumpul Data: Melibatkan perangkat desa, dinas perhubungan, dinas komunikasi dan informatika (Kominfo), serta lembaga survei terkait.
  • Penyusunan Instrumen Pengumpulan: Siapkan kuesioner, form survei, dan alat pemantauan lapangan untuk mencatat informasi terkait kondisi transportasi, komunikasi, dan teknologi informasi.

2. Pengumpulan Data Lapangan

  • Survei Infrastruktur Transportasi

    • Jaringan Jalan: Lakukan pengukuran dan dokumentasi kondisi jalan (panjang, lebar, dan kondisi jalan) di wilayah survei.
    • Transportasi Umum: Kumpulkan data dari terminal, stasiun, atau pelabuhan mengenai jenis dan jumlah transportasi umum yang tersedia (bus, kereta, kapal).
    • Observasi Langsung: Dokumentasikan fasilitas transportasi lain seperti terminal, halte, dan kondisi sarana transportasi.
  • Pengumpulan Data Sistem Komunikasi dan Informasi

    • Jaringan Telekomunikasi: Survei penyedia layanan telekomunikasi (provider) mengenai cakupan jaringan 2G, 3G, 4G, dan 5G di wilayah tersebut.
    • Akses Internet: Kumpulkan informasi dari penyedia internet lokal mengenai tingkat akses masyarakat terhadap internet dan jenis layanan yang tersedia.
    • Fasilitas Komunikasi: Observasi fasilitas komunikasi publik seperti Wi-Fi gratis, pusat layanan internet, dan jaringan telekomunikasi di area publik.
  • Pengumpulan Data Sekunder

    • Data dari Dinas Terkait: Peroleh data dari Dinas Perhubungan, Dinas Kominfo, serta instansi telekomunikasi mengenai jaringan transportasi dan infrastruktur komunikasi.
    • Sumber Statistik Resmi: Ambil data dari lembaga statistik pemerintah (BPS) atau laporan tahunan dari perusahaan transportasi dan telekomunikasi.

3. Pemetaan dan Pengolahan Data

  • Pemetaan Geospasial: Gunakan teknologi GIS (Geographic Information System) untuk memetakan jaringan jalan, fasilitas transportasi umum, serta cakupan jaringan telekomunikasi.
  • Input Data: Masukkan data survei ke dalam database terstruktur yang mendukung analisis lebih lanjut, seperti sistem manajemen transportasi dan komunikasi.
  • Validasi Data: Bandingkan data dari beberapa sumber untuk memastikan keakuratan, terutama dalam hal jaringan transportasi dan akses telekomunikasi.

4. Analisis Data

  • Analisis Kondisi Infrastruktur: Analisis statistik terkait kondisi jalan, fasilitas transportasi, dan jaringan telekomunikasi di wilayah tersebut.
  • Konektivitas dan Aksesibilitas: Analisis tingkat aksesibilitas masyarakat terhadap transportasi umum dan jaringan komunikasi, serta identifikasi area yang kurang terlayani.
  • Evaluasi Penggunaan: Tinjau pola pergerakan masyarakat dan penggunaan layanan komunikasi, termasuk moda transportasi yang paling sering digunakan dan akses internet di rumah atau ruang publik.
No. Judul Tabel Update Ket.
1. Jumlah sarana prasarana kesehatan menurut jenisnya di Desa Batu menyan Tahun 2022-2024 10 September 2024 Statistik Dasar

Untuk mendukung pembangunan berbasis data, Desa Batu Menyan telah menyusun dataset yang mencakup berbagai aspek seperti demografi, ekonomi, pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur. Dataset ini bertujuan untuk membantu pengambilan keputusan yang lebih tepat dan berbasis bukti demi kemajuan desa.

 

 

×

Hay !

Butuh bantuan untuk memperoleh data ?

×